Diposkan oleh diqky_genx di 02:54 Label: Geologi Struktur, mining
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi proses suatu pembentukan struktur geologi dari batuan yaitu : Sifat elastisitas batuan, resistivity, plastisitas dan viskositas.
Faktor-faktor lain seperti : Pori-pori batuan dan tekstur batuan.
Suatu struktur geologi dapat terbentuk akibat suatu gaya-gaya yang terjadi, yaitu :
1. Tensi (gaya tarik)
2. Kompresi (gaya tekan)
3. Kopel (gaya ganda)
4. Torsi (gaya Putar)
Gaya berupa kompresi dapat menghasilkan struktur berupa perlipatan, pensesaran, dan penunjaman. Sedangkan gaya berupa tensi menghasilkan struktur berupa patahan.
Assalamu'alaikum wr. wb... BloG ini adalah bLog yang berisi berbagai ilmu dari beberapa aspek yang direferensikan yakni: ~ Aspek Agama ~ Aspek Budaya ~ Aspek Olahraga ~ Aspek Politik
Kamis, 08 Juli 2010
Batuan piroklastik ( Batuan Unik )
Diposkan oleh diqky_genx di 20:14 Label: materi, petrologi
Selain batuan metamorf, sedimen dan batuan beku terdapat satu lagi jenis batuan yang sangat unik yaitu batuan piroklastik, Kenapa disebut batuan yang unik ?. Hal ini dikarenakan secara genetis, kelompok batuan ini lebih dekat dengan batuan ekstrusif, tetapi secara deskriptif dan cara terjadinya memperlihatkan ciri (struktur dan tekstur) yang mirip dengan kelompok batuan sedimen klastik. Kelompok batuan ini di definisikan sebagai batuan yang dihasilkan (secara langsung) oleh aktifitas erupsi secara eksplosif dari gunung api. Karena mempunyai sifat yang unik, maka terminologi yang digunakan untuk pemerian batuan ini juga khusus.
Batuan piroklastik sangat berbeda teksturnya dengan batuan beku, apabila batuan beku adalah hasil pembekuan langsung dari magma atau lava, jadi dari fase cair ke fase padat dengan hasil akhir terdiri dari kumpulan kristal, gelas ataupun campuran dari kedua-duanya. Sedangkan batuan piroklastik terdiri dari himpunan material lepas-lepas (dan mungkin menyatu kembali) dari bahan-bahan yang dikeluarkan oleh aktifitas gunung api, yang berupa material padat berbagai ukuran (dari halus sampai sangat kasar, bahkan dapat mencapai ukuran bongkah). Oleh karena itu klasifikasinya didasarkan atas ukuran butir maupun jenis butirannya.
Pengamatan petrografi dari batuan piroklastik ini sangat terbatas, oleh karena itu sangat di anjurkan, untuk mempelajari dengan baik dari kelompok batuan piroklastik ini harus dilakukan pengamatan di lapangan, karena keterbatasan yang dimiliki bila hanya dilakukan pengamatan mikroskopi saja. ( Yuwono, 2002)
Contoh dari batuan piroklastik yaitu :
Tuff, Pumis, dan Obsidian
Selain batuan metamorf, sedimen dan batuan beku terdapat satu lagi jenis batuan yang sangat unik yaitu batuan piroklastik, Kenapa disebut batuan yang unik ?. Hal ini dikarenakan secara genetis, kelompok batuan ini lebih dekat dengan batuan ekstrusif, tetapi secara deskriptif dan cara terjadinya memperlihatkan ciri (struktur dan tekstur) yang mirip dengan kelompok batuan sedimen klastik. Kelompok batuan ini di definisikan sebagai batuan yang dihasilkan (secara langsung) oleh aktifitas erupsi secara eksplosif dari gunung api. Karena mempunyai sifat yang unik, maka terminologi yang digunakan untuk pemerian batuan ini juga khusus.
Batuan piroklastik sangat berbeda teksturnya dengan batuan beku, apabila batuan beku adalah hasil pembekuan langsung dari magma atau lava, jadi dari fase cair ke fase padat dengan hasil akhir terdiri dari kumpulan kristal, gelas ataupun campuran dari kedua-duanya. Sedangkan batuan piroklastik terdiri dari himpunan material lepas-lepas (dan mungkin menyatu kembali) dari bahan-bahan yang dikeluarkan oleh aktifitas gunung api, yang berupa material padat berbagai ukuran (dari halus sampai sangat kasar, bahkan dapat mencapai ukuran bongkah). Oleh karena itu klasifikasinya didasarkan atas ukuran butir maupun jenis butirannya.
Pengamatan petrografi dari batuan piroklastik ini sangat terbatas, oleh karena itu sangat di anjurkan, untuk mempelajari dengan baik dari kelompok batuan piroklastik ini harus dilakukan pengamatan di lapangan, karena keterbatasan yang dimiliki bila hanya dilakukan pengamatan mikroskopi saja. ( Yuwono, 2002)
Contoh dari batuan piroklastik yaitu :
Tuff, Pumis, dan Obsidian
Prospeksi ( Tahapan Pertambangan)
Diposkan oleh diqky_genx di 03:50 Label: mining
Prospeksi merupakan tahapan awal dalam mencari bijih-bijih metal atau mineral berharga lainnya (batubara atau nonmetal). Mineral mineral berharga ini berada dibawah permukaan bumi oleh karena itu diperlukan cara-cara tertentu untuk menemukannya. Metode pencariannya terbagi menjadi dua yaitu metode langsung dan tidak langsung.
Untuk metode langsung biasanya terbatas pada cadangan permukaan (singkapan ditemukan). Berdasarkan dari penglihatan atau pengamatan langsung, singkapan cadangan atau dari pecahan-pecahan lepas yang mengalami pelapukan dari singkapan tersebut. Pada metode langsung biasanya dilakukan studi geologi beberapa data tambahan dari foto udara maupun peta topograpi daerah tersebut.
Untuk metode tidak langsung yang mana bahan galiannya tersebunyi biasanya digunakan berupa metode geofisika. suatu metode yang mendeteksi kejanggalan-kejanggalan yang disebabkan adanya cadangan mineral dibawah permukaan bumi. Metode ini biasanya menggunakan analisa gravitasi, seismik magnetik, elektrik, elektromagnetik dan ukuran radiometrik.
Bookmark & Share
Prospeksi merupakan tahapan awal dalam mencari bijih-bijih metal atau mineral berharga lainnya (batubara atau nonmetal). Mineral mineral berharga ini berada dibawah permukaan bumi oleh karena itu diperlukan cara-cara tertentu untuk menemukannya. Metode pencariannya terbagi menjadi dua yaitu metode langsung dan tidak langsung.
Untuk metode langsung biasanya terbatas pada cadangan permukaan (singkapan ditemukan). Berdasarkan dari penglihatan atau pengamatan langsung, singkapan cadangan atau dari pecahan-pecahan lepas yang mengalami pelapukan dari singkapan tersebut. Pada metode langsung biasanya dilakukan studi geologi beberapa data tambahan dari foto udara maupun peta topograpi daerah tersebut.
Untuk metode tidak langsung yang mana bahan galiannya tersebunyi biasanya digunakan berupa metode geofisika. suatu metode yang mendeteksi kejanggalan-kejanggalan yang disebabkan adanya cadangan mineral dibawah permukaan bumi. Metode ini biasanya menggunakan analisa gravitasi, seismik magnetik, elektrik, elektromagnetik dan ukuran radiometrik.
Bookmark & Share
Klasifikasi sesar
Diposkan oleh diqky_genx di 22:31 Label: Geologi Struktur
Berdasarkan orientasi pola tegasan utama yang menyebabkannya (Anderson, 1951) :
*
Thrust fault, jika pola tegasan utama maksimum dan intermediet adalah horizontal.
*
Normal fault, jika pola tegasan utama maksimum adalah vertikal.
*
Wrench fault (strike slip fault), jika suatu pola tegasan utama maksimum dan minimum adalah gorizontal.
Berdasarkan besar rake dari net slip (Billinge 1977).
1. Strike dip fault, jika net slip sejajar dengan strike sesar tidak ada komponen dip slip. Besar rake net slip 0o.
2. Dip slip fault, jika rake net slip adalah 90o sehingga tidak ada komponen strike dip.
3. Diagonal slip fault, jika rake net slip lebih besar 0o dan lebih kecil dari 90o. Sehingga disini mempunyai komponen dip slip.
Klasifikasi Sesar oleh E.W.Spencer, 1977”
Sesar translasi yaitu Sesar ini mengalami pergeseran sepanjang garis lurus
Sesar rotasi yaitu jenis sesar yang pergeserannya mengalami perputaran
Macam-Macam Sesar
Diposkan oleh diqky_genx di 18:35 Label: Geologi Struktur
1. Sesar normal
Hanging wall relatif turun terhadap foot wall, bidang sesarnya mempunyai kemiringan yang besar. Sesar ini biasanya disebut juga sesar turun
2. Sesar mendatar
Pergerakan dari sesar ini horizontal. Sesar mendatar ditentukan dengan menghadap bidang sesar, bila bidang didepan bergerak kekiri seperti diagram disebut mendatar sinistal, dan sebaliknya sesar mendatar dekstral.
3. Sesar oblique
Pergerakan dari sesar ini gabungan antara horizontal dan vertikal. Gaya-gaya yang bekerja menyebabkan sesar mendatar dan sesar normal.
4. Sesar translasi
Sesar ini mengalami pergeseran sepanjang garis lurus. Biasanya Hanging wall relatif naik terhadap foot wall, dengan kemiringan bidang sesar besar. Sesar ini biasanya disebut juga sesar naik. Umumnya sesar normal dan sesar naik pergerakannya hanya vertikal, jadi sering disebut sebagai sesar dip-slip.
5. Sesar gunting
Pergerakan dari sesar ini juga sama dengan sesar oblique yaitu horizontal dan vertikal. Sesar yang pergeserannya berhenti pada titik tertentu sepanjang jurus sesar. Gaya yang bekerja sama dengan sesar normal.
1. Sesar normal
Hanging wall relatif turun terhadap foot wall, bidang sesarnya mempunyai kemiringan yang besar. Sesar ini biasanya disebut juga sesar turun
2. Sesar mendatar
Pergerakan dari sesar ini horizontal. Sesar mendatar ditentukan dengan menghadap bidang sesar, bila bidang didepan bergerak kekiri seperti diagram disebut mendatar sinistal, dan sebaliknya sesar mendatar dekstral.
3. Sesar oblique
Pergerakan dari sesar ini gabungan antara horizontal dan vertikal. Gaya-gaya yang bekerja menyebabkan sesar mendatar dan sesar normal.
4. Sesar translasi
Sesar ini mengalami pergeseran sepanjang garis lurus. Biasanya Hanging wall relatif naik terhadap foot wall, dengan kemiringan bidang sesar besar. Sesar ini biasanya disebut juga sesar naik. Umumnya sesar normal dan sesar naik pergerakannya hanya vertikal, jadi sering disebut sebagai sesar dip-slip.
5. Sesar gunting
Pergerakan dari sesar ini juga sama dengan sesar oblique yaitu horizontal dan vertikal. Sesar yang pergeserannya berhenti pada titik tertentu sepanjang jurus sesar. Gaya yang bekerja sama dengan sesar normal.
Jenis-Jenis Batu bara
Diposkan oleh diqky_genx di 22:37 Label: mining
Sebelum kita membahas mengenai macam-macam batubara kita harus mengetahui terlebih dahulu pengertian atau apa itu batu bara. Jadi Batu bara itu adalah bahan bakar fosil. Batu bara dapat terbakar, terbentuk dari endapan, batuan organik yang terutama terdiri dari karbon, hidrogen dan oksigen. Batu bara terbentuk dari tumbuhan yang telah terkonsolidasi antara strata batuan lainnya dan diubah oleh kombinasi pengaruh tekanan dan panas selama jutaan tahun sehingga membentuk lapisan batu bara. Jenisnya terdiri atas :
Batu bara dengan mutu yang rendah, seperti batu bara muda dan sub-bitumen biasanya lebih lembut dengan materi yang rapuh dan berwarna suram seperti tanah. Baru bara muda memilih tingkat kelembaban yang tinggi dan kandungan karbon yang rendah, dan dengan demikian kandungan energinya rendah. Batu bara muda biasanya digunakan untuk pembangkit tenaga listrik dan persentase penggunaan cadangannya didunia sekitar 17 %, sedangkan untuk sub-bitumen biasanya digunakan untuk Pembangkit listrik, Produksi semen dan Penggunaan untuk industri. Sub-bitumen ini penggunaan cadangannya didunia sekitar 30 % Batu bara dengan mutu yang lebih tinggi umumnya lebih keras dan kuat dan seringkali berwarna hitam cemerlang seperti kaca. Batu bara dengan mutu yang lebih tinggi memiliki kandungan karbon yang lebih banyak, tingkat kelembaban yang lebih rendah dan menghasilkan energi yang lebih banyak. Biasanya batubara yang tergolong seperti ini adalah bitumen dan antrasit. Bitumen penggunaan cadangannya didunia sekitar 52 % dan antrasit penggunaan cadangannya didunia sekitar 1 %. Antrasit merupakan batubara yang paling tinggi mutunya yang biasanya digunakan untuk bahan bakar minyak tanpa asap.
Kominusi
Jaw Crusher
Gambar Jaw Crusher
Source picture: jaw-crushers.cn
Kominusi merupakan proses mereduksi ukuran butir agar menjadi lebih kecil dan dapat digunakan dalam proses selanjutnya. Kominusi adalah salah satu tahapan dari preparasi. Dalam pengertian lain
kominusi juga diartikan sebagai proses reduksi ukuran bijih mineral menjadi ukuran yang lebih kecil. Kegiatan Kominusi dilakukan dalam dua tahapan yaitu crushing dan grinding. Alat yang digunakan berupa Crusher Dan Juga Grinding Mill.
Definisi Geologi Struktur
Diposkan oleh diqky_genx di 19:50 Label: Geologi Struktur
Apa itu geologi struktur?
Kajian mengenai canggaan yang berlaku ke atas batuan, termasuk asal-usulnya, geometri dan kinetiknya.
Memahami proses-proses geologi dan mekanisma pembentukan struktur seperti kekar, retakan, sesar dan lipatan. Semua struktur ini terbentuk sebagai respon daripada canggaan akibat pergerakan dan interaksi kerak bumi.
Dalam ayat lain, seorang pakar geologi struktur ingin tahu apa itu struktur, bila ia terbentuk dan dalam keadaan macam mana ia terhasil.
Apa kepentingannya?
Memahami bagaimana struktur dalam sesuatu batuan terbentuk membantu mengetahui sejarah yang pernah dilalui oleh batuan itu. Ini membantu dalam pemahaman proses pemerangkapan sumber semulajadi seperti air, petroleum, gas dan mineral lain.
Mengetahui kewujudan struktur pada sesuatu batuan memberitahu kita tentang keadaan batuan itu, samada ia tercangga dengan hebat atau tidak, samada masih aktif atau tidak.
Dengan mengetahui tahap canggaan ini kita dapat meramal kekuatan atau ketahanan batuan itu secara am terhadap canggaan yang mungkin dikenakan ke atasnya pada masa akan datang, terutama dalam kerja kejuruteraan dan sewaktu berlaku gegaran akibat gempa bumi.
Dengan mengetahui jenis struktur yang ada, seperti adanya lipatan atau sesar, kita boleh memahami keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik. Ini seterusnya membantu kita untuk mengetahui kesesuaian atau kestabilan sesuatu kawasan untuk tujuan membuat sebarang struktur bangunan.
Contohnya, sebesar mana, sejauh manakah sesar itu, adakah ia mengganggu struktur bangunan itu?
Dengan bergabung dengan kursus geologi lain seperti sedimentologi, geomorfologi, geofisik dan geologi kejuruteraan ia berguna dalam pengurusan penggunaan tanah, eksplorasi air tanah dan pengawalan alam sekitar.
Apakah hubungannya dengan bidang sains lain?
Bidang fizik, kimia dan matematik sangat penting dalam memahami mekanisma dan mengira daya canggaan batuan. Sekarang banyak tafsiran canggaan batuan dibantu oleh program komputer.
Apakah hubungannya dengan bidang geologi lain?
Agak sukar mengkaji struktur tektonik tanpa pengetahuan stratigrafi, sedimentologi dan paleontologi. Ketiga-tiga kursus ini memberi asas mengenai pengenalpastian kedudukan asal sesuatu jujukan batuan. Tafsiran urutan canggaan batuan banyak dibantu oleh subjek ini.
Petrologi dan geokimia membantu dalam dalam pengenalpastian asal-usul struktur. Pengetahuan geomorfologi penting untuk mengetahui aktiviti struktur geologi yang resen.
Geofisik, oseonografi dan geologi bawah tanah membantu dalam kajian struktur bawah tanah dan struktur dasar laut.
Pendek kata, geologi struktur sangat berkait rapat dengan subjek geologi lain.
Bagaimana cara mempelajarinya?
Banyak memerlukan pengetahuan 3 dimensi seperti dalam bidang arsitek. Menggunakan peta topografi, gambarfoto dan imej lain seperti satelit dan radar, data geofisik.
Kerja lapangan dan makmal (simulasi), iaitu melihat sendiri di mana, bagaimana, berapa besar hasil canggaan. Misalnya melalui pengelpastian, pencerapan, pengukuran dan pentafsiran.
Mengaitkan hubungan struktur kecil (mikro) dengan struktur besar di lapangan (meso atau makro). Setiap struktur itu berkait rapat dengan struktur lain di sebelahnya.
Dalam kursus ini kita akan bermula dengan melihat struktur bukan tektonik supaya tidak keliru dengan struktur tektonik, kemudian melihat mekanik canggaan, supaya kita dapat memahami asal-usul struktur geologi yang berbagai.
Apa itu geologi struktur?
Kajian mengenai canggaan yang berlaku ke atas batuan, termasuk asal-usulnya, geometri dan kinetiknya.
Memahami proses-proses geologi dan mekanisma pembentukan struktur seperti kekar, retakan, sesar dan lipatan. Semua struktur ini terbentuk sebagai respon daripada canggaan akibat pergerakan dan interaksi kerak bumi.
Dalam ayat lain, seorang pakar geologi struktur ingin tahu apa itu struktur, bila ia terbentuk dan dalam keadaan macam mana ia terhasil.
Apa kepentingannya?
Memahami bagaimana struktur dalam sesuatu batuan terbentuk membantu mengetahui sejarah yang pernah dilalui oleh batuan itu. Ini membantu dalam pemahaman proses pemerangkapan sumber semulajadi seperti air, petroleum, gas dan mineral lain.
Mengetahui kewujudan struktur pada sesuatu batuan memberitahu kita tentang keadaan batuan itu, samada ia tercangga dengan hebat atau tidak, samada masih aktif atau tidak.
Dengan mengetahui tahap canggaan ini kita dapat meramal kekuatan atau ketahanan batuan itu secara am terhadap canggaan yang mungkin dikenakan ke atasnya pada masa akan datang, terutama dalam kerja kejuruteraan dan sewaktu berlaku gegaran akibat gempa bumi.
Dengan mengetahui jenis struktur yang ada, seperti adanya lipatan atau sesar, kita boleh memahami keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik. Ini seterusnya membantu kita untuk mengetahui kesesuaian atau kestabilan sesuatu kawasan untuk tujuan membuat sebarang struktur bangunan.
Contohnya, sebesar mana, sejauh manakah sesar itu, adakah ia mengganggu struktur bangunan itu?
Dengan bergabung dengan kursus geologi lain seperti sedimentologi, geomorfologi, geofisik dan geologi kejuruteraan ia berguna dalam pengurusan penggunaan tanah, eksplorasi air tanah dan pengawalan alam sekitar.
Apakah hubungannya dengan bidang sains lain?
Bidang fizik, kimia dan matematik sangat penting dalam memahami mekanisma dan mengira daya canggaan batuan. Sekarang banyak tafsiran canggaan batuan dibantu oleh program komputer.
Apakah hubungannya dengan bidang geologi lain?
Agak sukar mengkaji struktur tektonik tanpa pengetahuan stratigrafi, sedimentologi dan paleontologi. Ketiga-tiga kursus ini memberi asas mengenai pengenalpastian kedudukan asal sesuatu jujukan batuan. Tafsiran urutan canggaan batuan banyak dibantu oleh subjek ini.
Petrologi dan geokimia membantu dalam dalam pengenalpastian asal-usul struktur. Pengetahuan geomorfologi penting untuk mengetahui aktiviti struktur geologi yang resen.
Geofisik, oseonografi dan geologi bawah tanah membantu dalam kajian struktur bawah tanah dan struktur dasar laut.
Pendek kata, geologi struktur sangat berkait rapat dengan subjek geologi lain.
Bagaimana cara mempelajarinya?
Banyak memerlukan pengetahuan 3 dimensi seperti dalam bidang arsitek. Menggunakan peta topografi, gambarfoto dan imej lain seperti satelit dan radar, data geofisik.
Kerja lapangan dan makmal (simulasi), iaitu melihat sendiri di mana, bagaimana, berapa besar hasil canggaan. Misalnya melalui pengelpastian, pencerapan, pengukuran dan pentafsiran.
Mengaitkan hubungan struktur kecil (mikro) dengan struktur besar di lapangan (meso atau makro). Setiap struktur itu berkait rapat dengan struktur lain di sebelahnya.
Dalam kursus ini kita akan bermula dengan melihat struktur bukan tektonik supaya tidak keliru dengan struktur tektonik, kemudian melihat mekanik canggaan, supaya kita dapat memahami asal-usul struktur geologi yang berbagai.
Macam-Macam Kekar ( joint )
Macam-Macam Kekar ( joint )
Diposkan oleh diqky_genx di 01:13 Label: Geologi Struktur
Gambar Struktur Kekar
Kekar atau rekahan berdasarkan ukurannya dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :
a. Mikro joint
b. Master joint
Berdasarkan bentuknya kekar dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :
a. Kekar sistematik
b. Kekar tak sistematik
Berdasarkan cara terbentuknya kekar dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
a. Kekar pengkerutan
b. Kekar lembaran
c. Kekar tektonik
Berdasarkan genesanya kekar tektonik ini dibagi lagi menjadi dua yaitu :
a. Kekar gerus (shear joint)
b. Kekar tarik (Tension joint ) dibagi atas :
1. Extension joint
2. Release joint
Berdasarkan kedudukan bidang lapisan batuan, kekar ini dibedakan menjadi :
- Dip joint
- Strike joint
- Bedding joint
- Diagonal joint
Diposkan oleh diqky_genx di 01:13 Label: Geologi Struktur
Gambar Struktur Kekar
Kekar atau rekahan berdasarkan ukurannya dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :
a. Mikro joint
b. Master joint
Berdasarkan bentuknya kekar dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :
a. Kekar sistematik
b. Kekar tak sistematik
Berdasarkan cara terbentuknya kekar dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
a. Kekar pengkerutan
b. Kekar lembaran
c. Kekar tektonik
Berdasarkan genesanya kekar tektonik ini dibagi lagi menjadi dua yaitu :
a. Kekar gerus (shear joint)
b. Kekar tarik (Tension joint ) dibagi atas :
1. Extension joint
2. Release joint
Berdasarkan kedudukan bidang lapisan batuan, kekar ini dibedakan menjadi :
- Dip joint
- Strike joint
- Bedding joint
- Diagonal joint
Senin, 18 Januari 2010
Prestasi Q
Di Bidang Akademik
~ Peraih Penghargaan Siswa Terbaik I di MTs As'Adiyah Sanipah pusat Sengkang
~ Juara II Fisika pada Olimpiade Sains Nasional SMA Ting. Kabupaten 2008
~ Juara I Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kecamatan 2007
~ Juara II Harapan Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kabupaten 2007
~ Juara I Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kecamatan 2008
~ Juara II Harapan Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kabupaten 2008
~ Peraih Penghargaan Siswa Terbaik I di MTs As'Adiyah Sanipah pusat Sengkang
~ Juara II Fisika pada Olimpiade Sains Nasional SMA Ting. Kabupaten 2008
~ Juara I Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kecamatan 2007
~ Juara II Harapan Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kabupaten 2007
~ Juara I Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kecamatan 2008
~ Juara II Harapan Cerdas Cermat Al-Qur'an Ting. Kabupaten 2008
Sabtu, 09 Januari 2010
Sebelum membeli laptop, Anda sudah harus tahu terlebih dulu bagaimana produk tersebut menunjang pekerjaan ataupun kebutuhan Anda ke depannya.
Secara umum, ukuran laptop di diantaranya mini (di bawah 10 inci), tipis, dan ringan (10 inci?14 inci), mainstream (14 inci?15.4 inci), dan pengganti desktop (17 inci?21 inci).
SESUAIKAN KEBUTUHAN
Jika ingin menggunakan laptop sebagai pengganti PC/komputer rumah, carilah notebook dengan ukuran layar minimal 15 inci sehingga Anda dapat bekerja dengan lebih nyaman.
Layar sebesar ini juga praktis sebagai media presentasi ke klien. Sebaliknya, bila Anda acap melakukan perjalanan bisnis, pilih notebook dengan ukuran 12 inci atau kurang.
sumber http://bambangskoko.wordpress.com/2009/03/26/tips-sebelum-membeli-laptop/
PILIHAN PROSESOR
Jika hanya untuk mengetik atau pekerjaan rutin di Word atau Excel, maka prosesor standar sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan (misal Pentium 4).
Tetapi, bila menggunakan laptop untuk desain, editing video sampai bermain game, sangat dianjurkan untuk memilih prosesor yang mempunyai kinerja yang cukup baik (misal Core 2 Duo atau lebih).
JENIS LAYAR (SCREEN)
Walaupun sudah menentukan ukuran layar, tetapi Anda juga dihadapkan pilihan tipe layar, yaitu standar atau wide. Pilih format wide karena lebih nyaman dan enak dilihat dengan resolusi minimal 1024 x 768.
Ada pula tipe glossy yang terlihat lebih bersinar, namun kurang nyaman untuk membaca. Terakhir, tipe matte yang lebih memberikan kenyamanan saat berurusan dengan teks atau tulisan.
MEMORI
Semakin besar memori (RAM) maka semakin cepat kinerja notebook. Untuk pemakaian standar, memori dengan kapasitas 512 MB?1GB sudah cukup. Untuk desain grafis, game, dan edit video, 2GB adalah ukuran memori ideal.
HARD DISK
Bila file di dalam notebook adalah dokumen, hard disk berkapasitas 80GB sudah lebih dari cukup. Tetapi bila lebih banyak menyimpan file lagu, video, dan gambar resolusi tinggi, sebaiknya pilih hard disk berkapasitas 160GB atau lebih.
MEDIA PENYIMPANAN
Pilihlah notebook yang sudah dilengkapi dengan CD/DVD writer. Karena mungkin suatu saat kita butuh memindahkan file di dalam notebook ke CD/DVD atau sebaliknya.
Bila tidak ada, bisa menambahkan CD/DVD writer eksternal yang menggunakan koneksi USB.
KONEKTIVITAS
Konektivitas ini sangat berguna untuk memudahkan transfer file dari suatu peranti ke peranti lain baik berupa USB, Bluetooth (bila ingin terhubung dengan ponsel), WiFi atau Port Ethernet (local area network/LAN) untuk terkoneksi dengan internet atau area hotspot.
Secara umum, ukuran laptop di diantaranya mini (di bawah 10 inci), tipis, dan ringan (10 inci?14 inci), mainstream (14 inci?15.4 inci), dan pengganti desktop (17 inci?21 inci).
SESUAIKAN KEBUTUHAN
Jika ingin menggunakan laptop sebagai pengganti PC/komputer rumah, carilah notebook dengan ukuran layar minimal 15 inci sehingga Anda dapat bekerja dengan lebih nyaman.
Layar sebesar ini juga praktis sebagai media presentasi ke klien. Sebaliknya, bila Anda acap melakukan perjalanan bisnis, pilih notebook dengan ukuran 12 inci atau kurang.
sumber http://bambangskoko.wordpress.com/2009/03/26/tips-sebelum-membeli-laptop/
PILIHAN PROSESOR
Jika hanya untuk mengetik atau pekerjaan rutin di Word atau Excel, maka prosesor standar sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan (misal Pentium 4).
Tetapi, bila menggunakan laptop untuk desain, editing video sampai bermain game, sangat dianjurkan untuk memilih prosesor yang mempunyai kinerja yang cukup baik (misal Core 2 Duo atau lebih).
JENIS LAYAR (SCREEN)
Walaupun sudah menentukan ukuran layar, tetapi Anda juga dihadapkan pilihan tipe layar, yaitu standar atau wide. Pilih format wide karena lebih nyaman dan enak dilihat dengan resolusi minimal 1024 x 768.
Ada pula tipe glossy yang terlihat lebih bersinar, namun kurang nyaman untuk membaca. Terakhir, tipe matte yang lebih memberikan kenyamanan saat berurusan dengan teks atau tulisan.
MEMORI
Semakin besar memori (RAM) maka semakin cepat kinerja notebook. Untuk pemakaian standar, memori dengan kapasitas 512 MB?1GB sudah cukup. Untuk desain grafis, game, dan edit video, 2GB adalah ukuran memori ideal.
HARD DISK
Bila file di dalam notebook adalah dokumen, hard disk berkapasitas 80GB sudah lebih dari cukup. Tetapi bila lebih banyak menyimpan file lagu, video, dan gambar resolusi tinggi, sebaiknya pilih hard disk berkapasitas 160GB atau lebih.
MEDIA PENYIMPANAN
Pilihlah notebook yang sudah dilengkapi dengan CD/DVD writer. Karena mungkin suatu saat kita butuh memindahkan file di dalam notebook ke CD/DVD atau sebaliknya.
Bila tidak ada, bisa menambahkan CD/DVD writer eksternal yang menggunakan koneksi USB.
KONEKTIVITAS
Konektivitas ini sangat berguna untuk memudahkan transfer file dari suatu peranti ke peranti lain baik berupa USB, Bluetooth (bila ingin terhubung dengan ponsel), WiFi atau Port Ethernet (local area network/LAN) untuk terkoneksi dengan internet atau area hotspot.
Tips Mencegah Virus
Tips mencegah Virus menyerang/masuk komputer kita
Sebaik apapun antivirus yang kita gunakan + Update terbaru pun tidak menjamin komputer bebas dari virus, karena virus selalu berkembang dan update anti virus [sebagian besar] hanya mengikuti perkembangan virus itu sendiri ( jadi ketika virus sudah menyebar, kemungkinan anti virus bisa mendeteksi baru beberapa hari kemudian ). Tetapi Komputer tanpa anti virus jauh lebih rentan untuk terkena virus
Bagi sebagian besar pengguna, mungkin artikel ini sudah biasa dan bukan barang yang baru lagi, tetapi bagi pengguna biasa / awam mungkin dapat bermanfaat untuk mencegah virus masuk / menular ke PC kita. Mengingat perkembangan virus dalam negeri yang begitu pesat. Hal ini mungkin karena banyaknya [adanya] source code yang menjelaskan cara pembuatan virus yang dipublikasikan secara umum, yang mungkin maksudnya sekedar tukar informasi saja, tetapi diluar itu kemungkinan banyak yang mengembangkan sendiri untuk membuat virus dan memancing programmer untuk mencoba-coba.
Beberapa hal yang perlu di persiapkan untuk mencegah virus masuk/menular ke komputer kita adalah:
* Gunakan antivirus yang senantiasa di update, paling tidak seminggu sekali, jika online maka aktifkan auto update pada antivirus
* Non aktifkan fasilitas autorun pada komputer kita, sehingga CD-ROM maupun flashdisk yang kita masukkan ke komputer tidak langsung menjalankan file yang ada di dalamnya. Bagi yang belum tahu, bisa dilihat caranya
* Tampilkan semua ekstensi file windows, termasuk file system windows. Caranya : Di windows explorer buka menu Tools > Folder Options… kemudian pilih tab view Kemudian pilih (aktifkan) opsi “show hidden files and folder”, hilangkan check pada pilihan “Hide extensions for known file types” juga hilangkan tanda check pada “Hide protected operating system files (Recommended)”.
* Periksa setiap flashdisk yang dimasukkan apakah ada file autorun.inf, jika ada coba dilihat isinya, jika mengacu ke sebuah file .exe, .dll atau .scr yang aneh / hidden, segera hapus file-nya atau scan dengan antivirus
* Ini yang mungkin sangat penting : Jika komputer digunakan oleh banyak orang, minta agar pengguna berhati-hati sebelum menjalankan sebuah file, jangan hanya melihat icon-nya, tapi melihat ekstensinya. Misalnya file itu dengan icon ms word, excel, gambar, mp3 dsb tetapi kok berekstensi .exe, .scr, .vbs, .bat atau tidak sesuai dengan iconnya, harap diwaspadai
* Gunakan tools / program seperti autoruns untuk melihat file/program apa saja yang berjalan ketika windows diaktifkan. Jika ada program yang aneh segera tanyakan kepada orang yang lebih tahu. Tentang autoruns bisa dilihat
Semoga artikel ini bermanfaat, jika ada tambahan/masukan tips silahkan, diharapkan akan menambah keamanan dalam menggunakan komputer
Sebaik apapun antivirus yang kita gunakan + Update terbaru pun tidak menjamin komputer bebas dari virus, karena virus selalu berkembang dan update anti virus [sebagian besar] hanya mengikuti perkembangan virus itu sendiri ( jadi ketika virus sudah menyebar, kemungkinan anti virus bisa mendeteksi baru beberapa hari kemudian ). Tetapi Komputer tanpa anti virus jauh lebih rentan untuk terkena virus
Bagi sebagian besar pengguna, mungkin artikel ini sudah biasa dan bukan barang yang baru lagi, tetapi bagi pengguna biasa / awam mungkin dapat bermanfaat untuk mencegah virus masuk / menular ke PC kita. Mengingat perkembangan virus dalam negeri yang begitu pesat. Hal ini mungkin karena banyaknya [adanya] source code yang menjelaskan cara pembuatan virus yang dipublikasikan secara umum, yang mungkin maksudnya sekedar tukar informasi saja, tetapi diluar itu kemungkinan banyak yang mengembangkan sendiri untuk membuat virus dan memancing programmer untuk mencoba-coba.
Beberapa hal yang perlu di persiapkan untuk mencegah virus masuk/menular ke komputer kita adalah:
* Gunakan antivirus yang senantiasa di update, paling tidak seminggu sekali, jika online maka aktifkan auto update pada antivirus
* Non aktifkan fasilitas autorun pada komputer kita, sehingga CD-ROM maupun flashdisk yang kita masukkan ke komputer tidak langsung menjalankan file yang ada di dalamnya. Bagi yang belum tahu, bisa dilihat caranya
* Tampilkan semua ekstensi file windows, termasuk file system windows. Caranya : Di windows explorer buka menu Tools > Folder Options… kemudian pilih tab view Kemudian pilih (aktifkan) opsi “show hidden files and folder”, hilangkan check pada pilihan “Hide extensions for known file types” juga hilangkan tanda check pada “Hide protected operating system files (Recommended)”.
* Periksa setiap flashdisk yang dimasukkan apakah ada file autorun.inf, jika ada coba dilihat isinya, jika mengacu ke sebuah file .exe, .dll atau .scr yang aneh / hidden, segera hapus file-nya atau scan dengan antivirus
* Ini yang mungkin sangat penting : Jika komputer digunakan oleh banyak orang, minta agar pengguna berhati-hati sebelum menjalankan sebuah file, jangan hanya melihat icon-nya, tapi melihat ekstensinya. Misalnya file itu dengan icon ms word, excel, gambar, mp3 dsb tetapi kok berekstensi .exe, .scr, .vbs, .bat atau tidak sesuai dengan iconnya, harap diwaspadai
* Gunakan tools / program seperti autoruns untuk melihat file/program apa saja yang berjalan ketika windows diaktifkan. Jika ada program yang aneh segera tanyakan kepada orang yang lebih tahu. Tentang autoruns bisa dilihat
Semoga artikel ini bermanfaat, jika ada tambahan/masukan tips silahkan, diharapkan akan menambah keamanan dalam menggunakan komputer
Langganan:
Postingan (Atom)